May 23, 2014

Writing For Media #11


Atmosfer Alam Minahasa Utara
Jejak Petualang TRANS7 - d'Traveler - Jum'at, 26/07/2013 16:34:37 WIB

Saat menjelajah nusantara kita akan mendapati berbagai keunikan aktifitas warga lokal yang mendiami ribuan pulau di indonesia. Salah satunya di pulau nain wilayah kabupaten minahasa utara provinsi sulawesi utara.
Hamparan laut tenang, menyajikan keanekaragaman hayati untuk dimanfaatkan masyarakat   pulau  di diutara taman nasional bunaken. Bagian selatan pulau nain yang posisinya lebih terlindungi dari gelombang besar saat musim angin barat, memiliki prosentase tutupan karang yang lebih tiggi. Jadilah sisi pulau terluar pulau dengan luas 166 hektar ini  memberi berkah tersendiri bagi masyarakatnya yang berprofesi sebagai nelayan.
Beragam jenis ikan melimpah di perairan teduh ini, Mengarahkan perahu ke selatan pulau, kita memulai pencarian ikan-ikan kecil penghuni permukaan perairan dangkal  yang dikenal nelayan setempat dengan sebutan ikan mai-mai.
Ikan teri yang  hidup bergerombol ini.berukuran sekitar 5 centimeter dengan warna metalik yang terlihat mengkilap saat berenang. Pak basrin yang bertugas memantau pergerakan ikan akan memberi isyarat jika beliau telah menemukan koloni ikan mai mai.
Jaring halus  yang terbentang sekitar 30 meter digunakan untuk  menggiring ratusan ikan  yang masuk anggota keluarga engraulidae ini. Jaring sengaja dibuang melingkar untuk menghalau ikan mai-mai agar tidak keluar dari perangkap kami. Kami harus bergerak cepat mengikat kedua ujung jaring untuk menghindari ikan lolos. Dengan 4 kali tebar jaring, nelayan pulau nain rata rata  memperoleh hasil tangkapan sekitar 5 kilogram.
Keberadaan pulau yang cukup jauh dari pusat perdagangan,membuat nelayan harus memutar otak agar hasil tangkapan mereka tidak terbuang percuma karena rusak sebelum atau saat dijual. Ada banyak cara yang dapat dilakukan untuk mengolah hasil tangkapan  agar tetap awet dan segar sampai ditangan  konsumen. Untuk ikan mai-mai yang berukuran mini, penjemuran adalah cara yang paling ekonomis karena sekarang saatnya musim kemarau, matahari bersinar sepanjang hari.
Tidak hanya ikan mai-mai dan ikan asap di minahasa yang harus diawetkan untuk meperpanjang masa konsumsinya. Di kepulauan talaud, masyarakatnya pun harus mencari cara pegolahan atas berlimpahnya hasil perkebunan kelapa.   Kelapa merupakan tanaman dengan nilai ekonomi  tinggi, karena semua bagian pohonnya dapat dimanfaatkan.
Kopra didapat dari proses pengeringan daging buah kelapa, untuk selanjutnya diolah menjadi bahan baku minyak kelapa dan produk turunan lainnya seperti bahan bakar setara solar. Semua itu diawali dari pengumpulan ratusan buah yang bernamana latin cocos nucifera/ milik  om suleman ini.
Untuk membuat kopra diperlukan buah kelapa yang berumur sekitar 300hari  dengan empat per lima bagian kulit kering serta berwarna coklat. Proses yang teramat panjang  untuk menghasilkan kopra, tetapi sayang kerja keras petani berbanding terbalik dengan rendahnya  harga jual kopra ditingkat petani.

saksikan selengkapnya dala Jejak Petualang episode "Atmosfer alam minahasa utara" Senin 29 juli 2013 pkl 14.45 WIB

FOLLOW juga akun twitter resmi @JejakPetualang7 untuk update info terkini dari Jejak Petualang @TRANS7




Travel / Travel Tips

Berkunjung ke Minahasa, Ini Tempat Wisatanya...

 

Rabu, 16 Oktober 2013 | 04:40 WIB 
MINAHASA, KOMPAS.com - Dulu sebelum ada pemekaran daerah, Minahasa merupakan sebuah kabupaten terbesar di Sulawesi Utara, di bagian timur laut Pulau Sulawesi. Kini Minahasa telah terbagi dalam lima kabupaten hasil pemekaran.

Mengunjungi Minahasa, bisa dilakukan melalui pintu masuk Bandara International Samratulangi di Manado. Wisawatan bisa memilih menginap di berbagai hotel yang ada di Manado, atau langsung memilih tinggal di Tondano.
Pemekaran, telah membagi Minahasa menjadi , yakni Minahasa Selatan, Minahasa Utara, Minahasa Tenggara, Kota Tomohon, dan Minahasa. Tondano adalah ibukota Minahasa.

Jika dari Manado, Minahasa bisa dicapai dengan perjalanan mobil sekitar satu hingga dua jam. Paket wisata ke Minahasa biasanya dirangkaikan dengan wisata ke Kota Tomohon, karena salah satu rute menuju Tondano akan melewati Tomohon.




Rute lain adalah mengambil paket wisata ke Minahasa Utara lewat jalur Sawangan dan Tanggari. Ada pula alternatif melewati Tonsea melalui jalan Kema, Makalisung terus ke Kombi hingga masuk ke Tondano.

Semua jalur yang disebutkan di atas tidak kalah indahnya. Danau Tondano adalah suguhan wisata utama di Minahasa. Danau yang berada di ketinggian 600 meter di atas permukaan laut ini mempunyai luas sekitar 4.000 hektar.

Wisata alam di Danau Tondano menyajikan danau terluas di Sulawesi Utara, dengan Gunung Kaweng, Bukit Tampusu, dan Gunung Masarang yang mengapit. Aktivitas para nelayan dengan karamba atau alat penangkap ikannya, menjadi pelengkap suguhan pemandangan.

Di seputar Danau Tondano terdapat pula berbagai objek wisata seperti Sumeru Endo di Remboken, Bukit Pinus di Toliang Uki, dan Gua Tikus Tasuka. Jika ingin melihat perairan Laut Maluku, wisatawan dapat menuju ke Tondano Pante.

Sayang danau indah ini terancam keberadaannya dengan kehadiran enceng gondok yang sulit dikendalikan. Untuk puas menikmati Danau Tondano dan sajian alam di sekelilingnya, pastikan menyisihkan waktu yang cukup panjang.

Masih di sekitar Danau Tondano, wisatawan dapat mengunjungi Desa Pulutan. Ini adalah sebuah desa yang penduduknya menggantungkan hidup dari kerajinan keramik. Hampir semua warga Desa Pulutan bekerja membuat keramik dari tanah liat.

Dari Pulutan perjalanan dapat berlanjut ke Kawangkoan. Tepatnya di Desa Kanonang. Siapkan energi untuk menyusuri anak tangga di Bukit Kasih. Ini adalah lokasi wisata religi dengan suguhan uap panas bumi alami dan tawaran pijatan dari pemijat lokal.

Jangan ketinggalan, bila di Kawangkoan maka penganan "wajib"-nya adalah kacang Kawangkoan. Kacang ini sudah menjadi oleh-oleh khas dan terkenal, karena ukurannya yang besar.


Minahasa memiliki lebih dari 50 lokasi wisata. Selain lokasi yang sudah disebutkan di atas, wisatawan juga bisa mengunjungi wisata arung jeram di Timbukar dan Minanga. Lalu ada pula wisata budaya di Batu Pinawetengan dan Museum Pinawetengan. Di Pinawetengan, pengunjung bisa melihat pembuatan kain tenun pinawetengan.

Sempatkan juga mendatani Air Terjun Touliang dan mata air di Tumaratas. Kedua air terjun itu bermuara ke Danau Tondano.

Minahasa bukan hanya indah dengan alamnya, tetapi pula terkenal dengan keramahan penduduknya. Orang Minahasa juga terkenal dengan sajian kuliner ekstrem.

Bagi sebagian orang, suguhan kuliner Minahasa memang hanya bisa dilihat tetapi tak bisa disantap. Namun bagi yang tertantang menjajal masakan olahan daging tikus, anjing, biawak, ular, bahkan monyet, Minahasa-lah tempatnya...


No
Bagian
Perbedaan
kompas.com
detik.com
1
Judul
Memuat inti terpenting dari tulisan
Atraktif (menarik perhatian) namun tidak berlebihan
2
Lead / Pembukaan
Lead Ringkasan-->Dulu sebelum ada pemekaran daerah, Minahasa merupakan sebuah kabupaten terbesar di Sulawesi Utara, di bagian timur laut Pulau Sulawesi. Kini Minahasa telah terbagi dalam lima kabupaten hasil pemekaran
Lead Ringkasan-->Termasuk Saat menjelajah nusantara kita akan mendapati berbagai keunikan aktifitas warga lokal yang mendiami ribuan pulau di indonesia. Salah satunya di pulau nain wilayah kabupaten minahasa utara provinsi sulawesi utara.
3
Body / isi Berita
berisi tentang beberapa wilayah di minahasa
Sera detail mengangkat tentang pekerjaan  warga di di minahasa
4
Penutup
Ringkasan--> Bagi sebagian orang, suguhan kuliner Minahasa memang hanya bisa dilihat tetapi tak bisa disantap. Namun bagi yang tertantang menjajal masakan olahan daging tikus, anjing, biawak, ular, bahkan monyet, Minahasa-lah tempatnya
Penutup pada feature ini, adalah mempromosikan salah satu acara pada statiun televisi-->saksikan selengkapnya dala Jejak Petualang episode "Atmosfer alam minahasa utara" Senin 29 juli 2013 pkl 14.45 WIB
 
FOLLOW juga akun twitter resmi @JejakPetualang7 untuk update info terkini dari Jejak Petualang @TRANS7
 



No comments:

Post a Comment